Hyundai Motors Indonesia (HMID) semakin agresif dalam menggarap pasar otomotif Tanah Air. Setelah memproduksi dan meluncurkan Ioniq 5 serta Creta secara lokal, pabrikan asal Korea Selatan ini juga dikabarkan tengah menyiapkan model baru di segmen Low MPV (Low Multi Purpose Vehicle) yaitu Stargazer.
diperkirakan mobil diluncurkan pada Agustus 2022, tepatnya saat ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2022. Setelah peluncuran maka pengiriman unit pada pelanggan segera dilakukan.
“Untuk mesinya 1.500 cc, kemungkinannya sama seperti Hyundai Creta. Sementara untuk desainnya tampilannya akan menyerupai Hyundai Staria,” tambahnya.
Belakangan Hyundai Stargazer memang cukup ramai diperbincangkan. Kehadirannya digadang-gadang akan meramaikan LMPV yang selama ini selalu menjadi salah satu segmen tergemuk di Indonesia.
Berdasarkan Samsat-pkb.jakarta.go.id, Stargazer akan hadir dalam 4 varian yang bisa dipilih sesuai kebutuhan.
Jika memang benar menggunakan mesin ini maka kinerja 4 pistonnya akan menghasilkan daya 115 hp/6.300 rpm dan torsi 144,1Nm/4.500 rpm. Artinya kelak akan menjadi LMPV dengan muntahan daya terkuat kedua di bawah Honda Mobilio yang mampu mengayak daya 118 hp/6.000 rpm dan torsi 145 Nm/4.500 rpm.
Sedangkan untuk transmisi, Hyundai Stargazer diperkirakan akan mengandalkan girboks 5 speed manual dan CVT. Besar kemungkinan akan sama dengan Sonet ataupun Creta dengan teknologi IVT (Intelegent Variable Transmission).
Girboks CVT dari Hyundai-KIA ini Bedanya dengan transmisi CVT pabrikan lain, IVT dibekali teknologi Shift Control Strategy (SCS).
Fitur ini membuat respons transmisi berdasar input yang diberikan oleh pengemudi.
Kinerja ini akan menghasilkan transmisi yang memiliki respons lebih cepat, halus, dan lebih efisien dalam asupan bahan bakar.
DP MURAH | ANGSURAN RINGAN
TUKAR TAMBAH | CASH | KREDIT | COP
“Untuk mesinya 1.500 cc, kemungkinannya sama seperti Hyundai Creta. Sementara untuk desainnya tampilannya akan menyerupai Hyundai Staria,” tambahnya.
Belakangan Hyundai Stargazer memang cukup ramai diperbincangkan. Kehadirannya digadang-gadang akan meramaikan LMPV yang selama ini selalu menjadi salah satu segmen tergemuk di Indonesia.
Berdasarkan Samsat-pkb.jakarta.go.id, Stargazer akan hadir dalam 4 varian yang bisa dipilih sesuai kebutuhan.
Jika memang benar menggunakan mesin ini maka kinerja 4 pistonnya akan menghasilkan daya 115 hp/6.300 rpm dan torsi 144,1Nm/4.500 rpm. Artinya kelak akan menjadi LMPV dengan muntahan daya terkuat kedua di bawah Honda Mobilio yang mampu mengayak daya 118 hp/6.000 rpm dan torsi 145 Nm/4.500 rpm.
Sedangkan untuk transmisi, Hyundai Stargazer diperkirakan akan mengandalkan girboks 5 speed manual dan CVT. Besar kemungkinan akan sama dengan Sonet ataupun Creta dengan teknologi IVT (Intelegent Variable Transmission).
Girboks CVT dari Hyundai-KIA ini Bedanya dengan transmisi CVT pabrikan lain, IVT dibekali teknologi Shift Control Strategy (SCS).
Fitur ini membuat respons transmisi berdasar input yang diberikan oleh pengemudi.
Kinerja ini akan menghasilkan transmisi yang memiliki respons lebih cepat, halus, dan lebih efisien dalam asupan bahan bakar.
TUKAR TAMBAH | CASH | KREDIT | COP
Social Plugin